Darah dalam air berkemih, yang diketahui selaku hematuria, bisa jadi pertanda yang membahayakan untuk pria. Hematuria bisa terjalin sebab bermacam pemicu, serta dapat ialah ciri terdapatnya permasalahan sungguh- sungguh yang membutuhkan atensi kedokteran lekas. Selanjutnya merupakan sebagian pemicu biasa darah dalam air berkemih pada pria serta sebagian data mengenai kemampuan bahayanya:
1. Peradangan Saluran Kencing: Peradangan pada saluran kencing, semacam peradangan kandungan kencing( sistitis) ataupun peradangan ginjal( pielonefritis), bisa menimbulkan hematuria. Peradangan saluran kencing umumnya bisa diatasi dengan antibiotik serta tidak senantiasa beresiko, namun bila tidak diatasi, peradangan bisa menimbulkan komplikasi yang lebih sungguh- sungguh.
2. Batu Ginjal: Batu ginjal merupakan massa padat yang tercipta dalam ginjal serta bisa menimbulkan kehancuran pada saluran kencing, menimbulkan darah timbul dalam air berkemih. Batu ginjal bisa menimbulkan perih hebat serta bila tidak diatasi, bisa menutup gerakan air kemih serta menimbulkan peradangan ataupun kehancuran ginjal.
3. Prostatitis: Prostatitis merupakan infeksi pada prostat, kelenjar yang terdapat di dasar kandungan kencing pada pria. Infeksi ini bisa menimbulkan hematuria serta perih panggul. Prostatitis umumnya diatasi dengan antibiotik.
4. Pelebaran Prostat( Benign Prostatic Hyperplasia– BPH): BPH merupakan situasi di mana prostat membengkak serta bisa menimbulkan permasalahan campakkan air kecil, tercantum hematuria. Walaupun BPH tidak berkaitan dengan kanker, bisa menimbulkan permasalahan kencing yang penting bila tidak diatasi.
5. Kanker Saluran Kencing: Hematuria pula dapat jadi pertanda dari kanker pada ginjal, ureter, kandungan kencing, ataupun uretra. Kanker saluran kencing merupakan permasalahan yang sungguh- sungguh serta membutuhkan pemeliharaan kedokteran lekas.
6. Kendala Darah ataupun Ginjal: Sebagian kendala darah ataupun kendala ginjal khusus bisa menimbulkan hematuria. Bila darah dalam air berkemih diakibatkan oleh permasalahan ini, perihal itu dapat jadi pertanda dari situasi kedokteran yang sungguh- sungguh.
Berarti buat diketahui kalau darah dalam air berkemih tidak senantiasa menunjukkan situasi yang sungguh- sungguh ataupun beresiko. Tetapi, bila Kamu hadapi pertanda ini, berarti buat lekas bertanya dengan dokter buat penilaian serta penaksiran yang pas. Dokter hendak melaksanakan pengecekan raga serta bisa jadi hendak mengusulkan uji bonus semacam analisa air kemih, USG, CT scan, ataupun cystoscopy buat memastikan pemicu hematuria serta memastikan penyembuhan yang cocok.